Kamis, 26 Oktober 2017

Kejatuhan Kabinet



Kejatuhan Kabinet

Menjelang akhir Nopember1945 surabaya sepenuhnya telah jatuh ditangan sekutu. Dan pihak Indonesia telah berkecamuk di Bandung  pada tanggal 25sampai 26 Desember dan sebuah ultimatum yang menuntut bagian utara kota itu dibersikan dari orang Indonesia dalam tempo 48 jam.
Pada tanggal 19 Nopember telah memerintahkan semua kesatuan meliter di dalam dan sekitar Jakrta agar pindah keluar kota itu. Pada tanggal 13 Desember kesatuan-kesatuan Inggris melancarkan serangan Udara dan Darat yang ganas di sekitar daerah Bekasisebagai balas dendam terhadap kaum tani setempat yang telah membunuh beberapa penerbang  Inggris dan India yang jatuh disana pada tanggal 23 Nopember.
Pada tanggal 11 Desember Merdeka memeberitakan pertempuran berat di Sukabumi, Bogor, Ambarawa, Semarang, dan Jawa Timur. Sementara diluar pulau Jawa Belanda dan Australian memperkuat genggamannya pad wilayah Indonesia Timur dan Kaliamantan. Sementara Inggris mengusai daerah Sumatra.
Pada tanggal 25 sampai 27 Nopember , cabinet Syahrir disetuji oleh 84 suara. Tetapi pemerintah terpaksa menerima prinsip bahwa keanggotaan bersama dalam cabinet dan badan pekerja tidak akakn diizinkan lagi.
Pada 7 Februari Syahrir berpidato dalam musyahwarah Pangreh Praja se-Jawa dan tokoh-tokoh pemerintahan daerah dengan kata-kata yang bersifat mendamaikan namun sedikit mengecam sisa-sisa feodalisme dalam pemerintahan. Tema utama pidatonya adalah imbauan kepada pejabat-pejabat dari zaman belanda maupun Jepang, untuk bekerjasama dengan pemerintah untuk pembangunan.
Masyumi melangsungkan kongres pada tanggal 11 sampai 13 Februari di Surakarta secara eksplisit menyetujui telegram tanggal 6 Februari dan menuntut perbentukan pemerintahn koalisi nasional yang sungguh-sungguh untuk mneghadapi tantangan belanda.
Cabinet akhirnya tunduk kepada tekanan ini. Pada tanggal 16 Februari badan pekerja mengadakan siding dalam keadaan krisis. Wibawa cabinet say itu teru-menerus turun sejak bangkitnya Persatuan Perjuangan yang di pimpin Tan Malaka.
Pada tanggal 23 FebruariSyahrir secara rahasia mengirim sepucuk surat kepada Sukarno, meskipun presiden tidak menrimanya secara resmi sampai tangga 28 Februari, pada saat itu KNPI melangsungkan sidang dan pada hari itu pemerintahan telah jatuh.
Ketika Syahris bangkit dan berkuas pada bulang Mopember 1945  hampir tidak ada organisasi yang berdiri. Tetapi pada bulan Februari Persatuan Perjuangan disingkat PP yang di bentuk oleh Tan Malaka berkembang hingga lunsinan. PP berusaha membangun suatu persatuan di antara organisasi-organisasi karena saat itu tidak adanya persatua organisasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contoh RPP MTK Satuan Kuantitas

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Dasar             : SD Plus Bina Empat Lima Mata Pelajaran            :   Ma t ematika ...